jpnn.com - Wakil Ketua Komisi II DPR RI Aria Bima menyarankan Presiden ketujuh RI Joko Widodo (Jokowi) berbicara tentang hal besar ketimbang membahas firasat di balik polemik ijazah palsu dan pemakzulan Wapres RI Gibran Rakabuming Raka.
"Sebaiknya Pak Jokowi berbicara hal-hal yang besar, pikiran-pikiran yang besar, dan pikiran-pikiran yang strategis," kata Aria Bima ditemui awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (15/7).
Tidak ada komentar