Liputan6.com, Jakarta - PT Vale Indonesia Tbk menduga kebocoran pipa di Luwu Timur dipicu pergeseran tanah akibat gempa Poso. Perusahaan berkomitmen menanggung dampak dan memberi kompensasi.
Presiden Direktur dan CEO PT Vale Indonesia, Bernardus Irmanto, menduga kebocoran pipa minyak yang terjadi pada 23 Agustus 2025 dipicu oleh pergeseran tanah setelah gempa bumi di Poso, Sulawesi Tengah.
Tidak ada komentar