Liputan6.com, Jakarta - Pada Mei lalu, saat berpidato di Ritz-Carlton Riyadh, Presiden AS Donald Trump sempat mengundang kejutan dengan menyatakan akan mencabut sepenuhnya sanksi terhadap Suriah. “Sekarang, saatnya mereka bersinar … Semoga Suriah beruntung,” ujarnya kala itu.
Namun tak sampai tiga bulan kemudian, Suriah justru dikenakan tarif tertinggi di dunia oleh pemerintahan Donald Trump: sebesar 41%.
Tidak ada komentar