Liputan6.com, Sikka - Wabah flu babi Afrika atau African Swine Fever (ASF) terus meluas hingga ke sejumlah kecamatan di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT). Selama periode Oktober 2024-Februari 2025, tercatat sebanyak 385 babi mati akibat wabah ini.
Kepala Dinas Pertanian Sikka, Yohanes Emil Satriawan mengatakan, saat ini wabah ASF telah menyebar ke sembilan kecamatan.
Tidak ada komentar