Penemuan Kopi Luwak, Kisah Resistensi Petani pada Era Kolonial
- hari ini, 01.07
- liputan6.com
- 0
![Penemuan Kopi Luwak, Kisah Resistensi Petani pada Era Kolonial](https://stx.myfresh.app/h/110/j8mbyLSWwS03IPp47Ou4wlzbHrmLCa0QVRRNR6sVmkewloDUWqQrv6_MPh8iYiBhEVE8ChiGMXuxJ-nbNycPPvr2r_Fh40roc_z0Xxr04Me24NKgGhZqjMWOQ7M2U61J8Bkx6XHINOTRVPdg48X74-3binA4U2hbBmojCh0VsVkNTeLLuAtJRAgW_dw77qCwnIQD6iwZ0jg9adu8SYelwRmnQ2JhryLoOOTBI54XUcU8iSljZ9453v0cQuKf8mUokXjaHtV8MsPFeze45_Hl6J1xtOGC_YfU6SlQNvzMmj0.jpg)
Liputan6.com, Jakarta Memiliki anak yang cerdas adalah impian setiap orangtua. Anak yang cerdas tidak hanya membuat orangtua merasa bangga dan bahagia, tetapi juga memberi harapan besar mengenai kesuksesan anak di masa depan. Terkait kecerdasan anak, peran orangtua sangatlah penting. Beberapa sikap orangtua dapat meningkatkan kecerdasan anak, sementara yang lainnya justru dapat menurunkannya.
Peran orangtua dalam membentuk kecerdasan anak tidak boleh dianggap remeh. Cara mereka mendidik, memberikan perhatian, serta berinteraksi dengan anak memiliki dampak besar pada perkembangan intelektual anak. Berikut ini adalah beberapa sikap orangtua yang dapat berisiko menurunkan kecerdasan anak.
Tidak ada komentar