Penemuan Kopi Luwak, Kisah Resistensi Petani pada Era Kolonial
- hari ini, 01.07
- liputan6.com
- 0
![Penemuan Kopi Luwak, Kisah Resistensi Petani pada Era Kolonial](https://stx.myfresh.app/h/110/j8mbyLSWwS03IPp47Ou4wlzbHrmLCa0QVRRNR6sVmkewloDUWqQrv6_MPh8iYiBhEVE8ChiGMXuxJ-nbNycPPvr2r_Fh40roc_z0Xxr04Me24NKgGhZqjMWOQ7M2U61J8Bkx6XHINOTRVPdg48X74-3binA4U2hbBmojCh0VsVkNTeLLuAtJRAgW_dw77qCwnIQD6iwZ0jg9adu8SYelwRmnQ2JhryLoOOTBI54XUcU8iSljZ9453v0cQuKf8mUokXjaHtV8MsPFeze45_Hl6J1xtOGC_YfU6SlQNvzMmj0.jpg)
Liputan6.com, Jakarta Bumbu kelapa gongso merupakan salah satu elemen penting dalam menciptakan rendang yang autentik dan lezat. Terbuat dari kelapa parut yang disangrai hingga berwarna kecokelatan, bumbu ini memberikan rasa gurih khas yang sangat sulit ditiru pada rendang. Kualitas pengolahan bumbu kelapa gongso sangat berpengaruh terhadap cita rasa rendang yang sempurna.
Namun, proses pembuatan bumbu kelapa gongso membutuhkan waktu dan kesabaran ekstra. Kelapa harus disangrai dengan hati-hati hingga mencapai warna dan aroma yang pas, sebelum dihaluskan untuk mendapatkan tekstur yang tepat. Banyak orang cenderung menghindari proses ini karena memerlukan ketelatenan serta keterampilan yang baik.
Tidak ada komentar