Liputan6.com, Jakarta - Saham perusahaan semikonduktor ternama dunia ASML Holding N.V. melonjak menyusul laporan bahwa Amerika Serikat (AS) sedang mempertimbangkan sanksi terhadap industri semikonduktor China.
Melansir CNBC International, Minggu (1/12/2024) saham ASML naik sekitar 2,9% pada perdagangan Jumat sore 29 November 2024 di Eropa.
Tidak ada komentar