Pemerintah Lumajang Tambah Alat Pantau Gunung Semeru dari Swiss
- hari ini, 20.06
- liputan6.com
- 0
Liputan6.com, Jakarta Nama Gus Baha jadi topik pembicaraan hangat di media sosial usai video ceramah Gus Miftah yang dianggap kurang menghargai pedagang es kaki lima viral di media sosial. Sikap Gus Baha dibanding-bandingkan dengan Gus Miftah, terutama saat menghadapi orang dari kalangan menengah ke bawah.
Gus Baha, atau KH Ahmad Bahauddin Nursalim, adalah salah satu ulama terkemuka asal Rembang, Jawa Tengah, yang dikenal luas di kalangan umat Islam Indonesia. Beliau adalah seorang ahli tafsir dan pengasuh pesantren yang memiliki kemampuan luar biasa dalam memahami dan menjelaskan Al-Qur'an. Dalam setiap dakwahnya, Gus Baha terkenal dengan sikap santun, bijaksana, dan penuh penghormatan terhadap orang dari berbagai kalangan. Kiprahnya sebagai seorang ulama tidak hanya terbatas pada dunia pesantren, tetapi juga meluas ke berbagai lapisan masyarakat.
Tidak ada komentar