Liputan6.com, Jakarta Idulfitri adalah momen kemenangan bagi umat Islam setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa. Namun, lebih dari sekadar perayaan, hari raya ini memiliki sejumlah sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Mengamalkan sunnah ini tidak hanya menambah pahala, tetapi juga memberikan makna lebih dalam pada hari kemenangan.
Menurut berbagai riwayat, Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam telah memberikan tuntunan dalam merayakan Idulfitri dengan cara yang sesuai dengan ajaran Islam. Tuntunan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari persiapan sebelum shalat Id hingga interaksi sosial sesudahnya. Setiap amalan memiliki makna tersendiri yang berhubungan dengan kebersihan, kesucian, serta rasa syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT.
Tidak ada komentar