Liputan6.com, Jakarta Tren promosi digital yang semakin masif menuntut pelaku UMKM untuk menampilkan visual produk yang menarik dan profesional. Sayangnya, hal ini masih menjadi tantangan, terutama dalam hal kualitas dan konsistensi tampilan.
Untuk menjawab kebutuhan tersebut, teknologi kecerdasan buatan (AI) hadir sebagai solusi alternatif yang memungkinkan UMKM menghasilkan visual produk secara lebih cepat, praktis, dan menarik. Meski begitu, masih ada kendala yang dihadapi, seperti hasil visual yang kurang realistis hingga biaya tambahan untuk fitur-fitur premium.
Tidak ada komentar