Liputan6.com, Jakarta - Perekonomian Tiongkok tumbuh lebih lambat pada kuartal II 2025. Salah satu penyebab perlambatan terjadi setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menaikkan tarif impor barang Tiongkok.
Melansir CNBC International, Selasa (15/7/2025), kinerja ekonomi Tiongkok, meski melemah, tetap tumbuh melampaui ekspektasi di tengah ketegangan tarif dagang dengan AS.
Tidak ada komentar