Liputan6.com, Jakarta - Ketergantungan Indonesia terhadap impor biji kakao meningkat di tengah menurunnya produktivitas nasional. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dirujuk Kementerian Koordinator Bidang Pangan (Kemenko Pangan), impor biji kakao pada 2024 mencapai 157.000 ton, dan volumenya terus meningkat dalam lima tahun terakhir.
Deputi Bidang Koordinasi Usaha Pangan dan Pertanian Kemenko Pangan Widiastuti mengatakan, penurunan produksi dalam negeri menyebabkan industri kakao kekurangan bahan baku.
Tidak ada komentar