Liputan6.com, Jakarta - Bank Dunia sepakati hibah tambahan sebesar USD 7,7 juta atau Rp 126,40 miliar (asumsi kurs dolar AS terhadap rupiah di kisaran 16.416) dari International Development Association (IDA) untuk Pusat Energi ASEAN (ACE) untuk proyek jaringan listrik ASEAN.
Pendanaan ini merupakan bagian dari Program Percepatan Transisi Energi Berkelanjutan atau Accelerating Sustainable Energy Transition Program (ASET) senilai USD 2,5 miliar atau Rp 41,01 triliun dari Bank Dunia untuk hibah awal sebesar USD 5 juta atau Rp 82,02 miliar bagi ACE yang disetujui pada September 2024.
Tidak ada komentar