Liputan6.com, Jakarta Menjelang Idul Fitri, zakat fitrah menjadi salah satu kewajiban Muslim yang tak boleh dilewati. Zakat fitrah ini wajib ditunaikan untuk diri sendiri dan anggota keluarga yang menjadi tanggungan, termasuk istri. Pembayaran zakat fitrah ini tidak hanya sekadar kewajiban, tetapi juga sebagai bentuk kepedulian sosial dan penyucian diri di bulan suci Ramadan. Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang niat zakat fitrah, khususnya untuk istri, beserta tata cara dan syarat-syaratnya.
Salah satu hal penting dalam menunaikan zakat fitrah adalah niat. Niat zakat fitrah untuk istri diucapkan dengan lafaz yang spesifik. Lafaz niat ini menunjukkan kesungguhan dan keikhlasan dalam melaksanakan ibadah ini semata-mata karena Allah SWT. Selain niat, pembayaran zakat fitrah juga harus disertai dengan pemberian bahan pokok makanan atau uang tunai yang nilainya setara dengan bahan pokok tersebut.
Tidak ada komentar