Liputan6.com, Banyuwangi Belum jelas nasib jenazah Rizal Sampurna, Pekerja Migran Banyuwangi yang meninggal dunia di Kamboja, keluarga kini justru banyak mendapat teror dari beberapa nomor asing. Setidaknya ada 2 nomor berbeda yang menghubungi ke Sulastri yang merupakan ibunda Rizal. Nomor tersebut cukup aktif menghubungi selama 2 hari terakhir. "Awal itu telpon dua hari lalu ke nomor ibunya Mas Rizal, telponnya sekitar jam setengah 12 malam. Mereka tanya-tanya soal keluarga. Penelpon juga minta data diri dan rekening, katanya untuk santunan," kata Sepupu Rizal Saputri, Kamis (24/4/2025).
Perempuan yang akrab disapa Putri menjelaskan setelah dari telepon pertama itu hari-hari berikurnya ada nomor berbeda yang juga menghubungi. Nomor itu memakai foto profil perempuan. Kepada keluarga si penelpon mengaku sebagai teman kerja Rizal. Melalui sambungan telepon, yang bersangkutan mengklaim menyaksikan langsung peristiwanya. Dalam pesan tertulis nomor ini mengabarkan di mana rumah sakit letak jenazah Rizal disimpan. Namun saat dimintai foto jenazah mereka justru banyak berdalih.
Tidak ada komentar