Pakar Bahas Dampak Soft Power Tiongkok dalam Pendidikan dan Budaya di Indonesia
- hari ini, 22.08
- jpnn.com
- 0
jpnn.com, JAKARTA - Honorer non-database BKN rela menurunkan grade ijazahnya demi bisa mendaftar PPPK 2024. Itu karena formasi yang dibuka ternyata banyak jenjang sekolah dasar (SD).
"Saya tetap mendaftar pada formasi di tempat saya bekerja, walaupun ada down grade ijazah dari jenjang SMA ke SD," kata Sekjen DPP Forum Honorer Non-K2 Indonesia (FHNK2I) Tenaga kependidikan (Tendik) Herlambang Susanto kepada JPNN, Rabu (6/11).
Tidak ada komentar