Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 5-15 persen penyintas kanker yang sudah menjalani radioterapi berpotensi mengalami kanker sekunder alias kanker primer kedua.
Hal ini diungkap Komite Ilmiah Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) bidang Efek Radiasi Atom (United Nations Scientific Committee on the Effects of Atomic Radiation/UNSCEAR) dalam upaya meningkatkan pemahaman global tentang dampak radiasi terhadap kesehatan.
Tidak ada komentar