Liputan6.com, Jakarta - United Nations International Children's Emergency Fund (UNICEF) pada 2017 menyebut, Indonesia salah satu negara yang penduduknya memiliki minat baca yang rendah. Tercatat hanya satu dari seribu anak di Indonesia yang aktif membaca.
Padahal menurut dokter spesialis anak konsultan tumbuh kembang Dr. dr. Hesti Lestari, Sp.A(K), membaca bermanfaat untuk otak kiri dalam menyerap ilmu pengetahuan. Dengan begitu anak mampu memahami, menganalisis, dan meningkatkan daya konsentrasi.
Tidak ada komentar