Liputan6.com, Jakarta Direktur Utama Perum Bulog, Ahmad Rizal Ramdhani mengatakan beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) banyak dibeli konsumen. Hal ini menyebabkan stok beras SPHP di sebagian toko ritel moderen menipis bahkan habis.
Menurutnya, Bulog telah menyalurkan ke seluruh toko ritel modern termasuk Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP). Kosongnya stok di toko ritel imbas belum terkirimnya pasokan tambahan.
Tidak ada komentar