Liputan6.com, Jakarta - Spirit Airlines yang bangkrut telah menolak tawaran merger baru dari maskapai bertarif rendah sekaligus pesaingnya Frontier Airlines.
Mengutip CNBC, ditulis Kamis (30/1/2025), Frontier menuturkan pada Rabu, 29 Januari 2025 kalau telah bertemu dengan dewan direksi dan eksekutif Spirit pada 7 Januari. Pertemuan ini untuk mengajukan proposal merger termasuk saham dan utang.
Tidak ada komentar