Liputan6.com, Jakarta - Ekonomi Indonesia yang tumbuh 5,12 persen pada kuartal II 2025 menurut data BPS ternyata tidak sepenuhnya berbanding lurus dengan kondisi finansial generasi mudanya. Tantangan “in this economy” masih terasa, mulai dari sulitnya menabung rutin, minimnya pencatatan keuangan, hingga rendahnya kesiapan dana darurat.
Fenomena ini terungkap dalam peluncuran OCBC Financial Fitness Index (FFI) 2025 yang digelar bersama NielsenIQ (NIQ) di rangkaian acara Nyala Festival, Main Atrium Senayan City, Jakarta, Jumat (12/9/2025).
Tidak ada komentar