UMK Binaan Pelindo Teken Ekspor Kemiri Rp 2,4 Miliar ke Arab Saudi
- kemarin, 22.45
- liputan6.com
- 0
![UMK Binaan Pelindo Teken Ekspor Kemiri Rp 2,4 Miliar ke Arab Saudi](https://stx.myfresh.app/h/110/Hx13-xkNSs5c-csXKVjnXXQ8Uaw3zE24hzK4qMEFQt0FHW_9lXjq-sUCBpdfpsu42bvKcrTfZtxQb69N3RLao_JTvivqvxvUzjwinLTLT9RmCYyVIYZzAaZol1mybQll1uv87pG1kX6jiwQZUews7NQVu5R8CLJ1b64qi5NVv76cXbJ7x8SnVt6E5SmrCHZu2b4R0AioATbGtvCEbE2yPpk_-L7h2xYRPuIRjpwpUlhKgWuK5z3OrCvYxVWjdZYIXzhAD1G-qpGB83UI5Kv7di1Cek5pJqq25Rr5OJSTas6xn1M18DsaZT3S1zcwj3W7.jpg)
Liputan6.com, Jakarta Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28 Tahun 2024 dan aturan turunannya, Rancangan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes), terus mendapatkan perhatian publik. Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk terlibat dalam membahas polemik aturan tersebut disambut baik oleh berbagai pihak.
Ketua Gabungan Perusahaan Rokok (Gapero) Surabaya, Sulami Bahar, berharap langkah terbaru ini segera ditangani oleh legislator yang membidangi kesehatan, ketenagakerjaan, dan jaminan sosial. Pasalnya, hingga saat ini, belum ada lanjutan pembicaraan mengenai polemik tersebut.
Tidak ada komentar