Liputan6.com, Jakarta Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kembali memperkuat komitmennya untuk meningkatkan kompetensi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam upaya mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Langkah ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto untuk menciptakan ekonomi mandiri dan berkelanjutan.
Menteri BUMN, Erick Thohir menegaskan bahwa pelatihan dan pendampingan merupakan strategi utama untuk memperkuat fondasi bisnis sekaligus meningkatkan daya saing di pasar yang lebih luas.
Tidak ada komentar