Liputan6.com, Jakarta Pemerintah Indonesia berencana untuk meningkatkan volume impor sejumlah komoditas dari Amerika Serikat guna menyeimbangkan defisit neraca perdagangan antara kedua negara yang semakin melebar.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa beberapa barang dari Amerika Serikat akan makin banyak diserap oleh pasar Indonesia. Langkah ini diambil sebagai respons atas defisit perdagangan AS terhadap Indonesia yang pada tahun 2024 tercatat mencapai US$ 18 miliar.
Tidak ada komentar