Liputan6.com, Jakarta - Citi Indonesia menilai kondisi perekonomian nasional masih menyisakan ruang bagi Bank Indonesia (BI) untuk menurunkan suku bunga acuan. Hal ini dipengaruhi oleh tren pertumbuhan kredit yang belum sepenuhnya pulih, serta suku bunga riil yang masih tergolong tinggi.
"Pertama kami berpandangan bahwa ruang penurunan suku bunga dan ruang penurunan BI Rate masih terbuka, di tengah lambatnya momentum pertumbuhan kredit,” ujar Chief Economist Citi Indonesia, Helmi Arman dalam konferensi pers Pemaparan Ekonomi dan Kinerja Keuangan Triwulan II 2025 di Jakarta, ditulis Rabu (20/8/2025).
Tidak ada komentar