Liputan6.com, Jakarta Di Kota Murmansk, Rusia, umat Muslim menjalani ibadah puasa dengan durasi yang sangat singkat, hanya sekitar satu jam. Fenomena unik ini terjadi karena letak geografis Murmansk yang berada di dekat Kutub Utara, yang mengalami fenomena alam ekstrim, yaitu malam kutub atau "polar night." Selama musim dingin, matahari hanya terbit sekitar pukul 11.00 pagi dan terbenam lagi sekitar pukul 12.00 siang. Hal ini menyebabkan umat Muslim di kota tersebut hanya memiliki waktu sekitar satu jam antara imsak dan berbuka puasa.
Tentu saja, fenomena ini menarik perhatian banyak orang, baik yang berada di Rusia maupun di luar negeri. Salah satu yang membagikan pengalamannya adalah Lalu Satria Malaca, seorang warga Indonesia yang bekerja sebagai pemandu wisata profesional. Ia memperlihatkan pengalaman berpuasa hanya satu jam di akun Instagram-nya, yang kemudian memicu beragam reaksi lucu dari warganet. Meski durasi puasa yang singkat ini menjadi tantangan tersendiri, umat Muslim di wilayah ekstrem seperti Murmansk tetap menjalankan ibadah puasa dengan penuh semangat.
Tidak ada komentar