Tak Harus Rayakan Syukuran Secara Mewah, Gus Baha Peringatkan Dampaknya di Akhirat

Tak Harus Rayakan Syukuran Secara Mewah, Gus Baha Peringatkan Dampaknya di Akhirat

Liputan6.com, Jakarta Dalam kehidupan masyarakat kita, syukuran sering kali identik dengan acara besar-besaran dan hidangan mewah. Tak jarang, demi menjaga gengsi atau mengikuti kebiasaan lingkungan, seseorang rela mengeluarkan biaya besar hanya untuk sebuah perayaan. Padahal, esensi dari syukuran sejatinya adalah rasa syukur yang tulus kepada Allah SWT, bukan sekadar tampilan lahiriah.

KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau yang akrab disapa Gus Baha mengingatkan bahwa syukuran tidak harus dilakukan dengan cara yang mewah atau berlebihan. Menurut beliau, sikap berlebihan dalam merayakan syukuran bisa menjadi celah hisab yang berat di akhirat. Alih-alih mendapat pahala, justru bisa menjadi beban jika niatnya tidak ikhlas atau hanya demi pamer.

Tidak ada komentar

Baca selengkapnya