Liputan6.com, Jakarta Standard Chartered dan Proparco mengumumkan kerja sama strategis untuk mendanai pengembangan, konstruksi, dan operasional Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Saguling. Proyek ini menjadi bagian dari Just Energy Transition Partnership (JETP) Indonesia, dengan pendanaan mencapai USD 60 juta, bertujuan mempercepat transisi energi yang inklusif dan ambisius di Tanah Air.
Terletak di Jawa Barat, PLTS terapung Saguling memiliki kapasitas terpasang 92 MWp dan diproyeksikan mampu mengurangi emisi karbon hingga 63.100 ton per tahun. Proyek ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas pembangkit listrik tenaga surya di Indonesia sebesar 13 persen. Dikembangkan oleh PLN Indonesia Power—perusahaan pembangkit listrik terbesar di Asia Tenggara—bersama ACWA Power, proyek ini merupakan langkah inovatif dalam mendukung transisi energi di Indonesia.
Tidak ada komentar