jpnn.com, JAKARTA - Sosiolog dari Universitas Indonesia (UI) Thamrin Amal Tomagola mengkritik sikap Galeri Nasional Indonesia yang membatalkan pameran tunggal Yos Suprapto berjudul "Kebangkitan: Tanah Untuk Kedaulatan Pangan" yang seharusnya dibuka pada Kamis (19/12).
Thamrin menilai lukisan yang menyerupai Presiden Ketujuh RI Joko Widodo (Jokowi) itu tidak melanggar etika dan masih relevan dengan isu pangan.
Tidak ada komentar