Liputan6.com, Jakarta - PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) angkat bicara terkait fenomena konsumen yang belakangan dikenal dengan istilah Rojali (rombongan jarang beli) dan Rohana (rombongan hanya nanya-nanya).
Direktur Keuangan Unilever Indonesia, Neeraj Lal, mengakui fenomena Rohana dan Rojali memang terjadi, tetapi tidak seluruh portofolio produk perusahaan terdampak langsung.
Tidak ada komentar