Menteri Teuku Riefky: Ini Sejarah, Mari Bangun Ekonomi Kreatif Indonesia
- hari ini, 00.05
- jpnn.com
- 0
Liputan6.com, Samarinda - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Samarinda 2024 telah memasuki babak baru dengan hanya menyisakan satu pasangan calon, Andi Harun dan Saefudin Zuhri, melawan kotak kosong. Fenomena ini menarik untuk dikaji dari berbagai perspektif politik, karena mencerminkan dinamika unik dalam demokrasi lokal di Indonesia.
Sebagai seorang yang belum mendalami politik, saya ingin memberikan pandangan bahwa Pilkada melawan kotak kosong bukan sekadar anomali politik, melainkan juga refleksi dari berbagai faktor yang memengaruhi demokrasi di tingkat daerah. Pilkada dengan hanya satu pasangan calon sering kali dianggap sebagai tantangan bagi prinsip-prinsip demokrasi, di mana esensi dari demokrasi adalah adanya pilihan yang beragam bagi masyarakat.
Tidak ada komentar