Liputan6.com, Jakarta - Didorong rekor kunjungan wisatawan ke Jepang dan lonjakan tren kesehatan dan kebugaran, matcha tengah berada di masa kejayaannya. Namun, kegilaan global melampaui kapasitas produksi, mengakibatkan kekurangan pasokan di Negeri Sakura, yang dianggap sebagai penghasil matcha terbaik dunia.
Melansir Perfect Daily Grind, Kamis (11/9/2025), produksi matcha negara ini meningkat tiga kali lipat antara tahun 2010 dan 2023. Namun, gelombang panas yang memecahkan rekor membuat para petani kesulitan memenuhi permintaan yang melonjak.
Tidak ada komentar