jateng.jpnn.com, SEMARANG - Buntut terkesan lamban merespons kasus konten video cabul hasil rekayasa digital atau deepfake 'Skandal Smanse', Kepala SMAN 11 Semarang Roro Tri Widiyastuti dipanggil Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jawa Tengah.
Roro dimintai klarifikasi untuk memberikan penjelasan terkait penanganan kasus konten editan Chiko Radityatama Agung Putra yang kini menjadi mahasiswa baru Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (Undip).
Tidak ada komentar