Liputan6.com, Jakarta Kolesterol tinggi sering kali menjadi "silent killer" karena jarang menunjukkan gejala di awal. Namun, beberapa tanda fisik bisa menjadi petunjuk penting. Siapapun, di mana pun, kapan pun berisiko, terutama jika memiliki riwayat keluarga, obesitas, merokok, atau pola makan buruk. Bagaimana mendeteksinya? Perhatikan perubahan tubuh dan segera konsultasi medis untuk pemeriksaan darah guna memastikan kadar kolesterol.
Banyak orang mengabaikan gejala awal karena dianggap biasa. Padahal, kolesterol tinggi dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah, mengganggu aliran darah ke organ vital, dan meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya. Oleh karena itu, penting untuk waspada dan mengenali tanda-tanda peringatan sedini mungkin.
Tidak ada komentar