Liputan6.com, Padang Panjang - Badan Geologi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebutkan gempa bumi berkekuatan M4,8 di timur laut Padang Panjang, Sumatera Barat (Sumbar) dengan kedalaman 10 km didarat pada Jumat (2/5/2025) pukul 14.07 WIB diakibatkan oleh aktivitas sesar aktif.
Menurut Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM Muhammad Wafid, pemicu gempa bumi tersebut berdasarkan posisi lokasi pusat gempa bumi, kedalaman dan data mekanisme sumber dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dan Badan Geologi GeoForschungsZentrum (GFZ) di Jerman.
Tidak ada komentar