Gabah dari Petani Tak Terserap Bulog, Petani Terpaksa Jual ke Tengkulak

Gabah dari Petani Tak Terserap Bulog, Petani Terpaksa Jual ke Tengkulak

Liputan6.com, Semarang - Saat ini Bulog berupaya memenuhi target penyerapan gabah dan beras dari petani dalam negeri. Itu adalah tugas untuk mewujudkan swasembada pangan. Target itu akan berpuncak pada April 2025. Mengutip data terbaru, hingga 14 Maret 2025, Bulog hanya menyerap 300.000 ton gabah/beras. Sedangkan produksi dari para petani sudah jauh di atas serapan tersebut.

Angka serapan itu baru 10% dari target yang ditetapkan, yakni 3 juta ton setara beras hingga akhir periode panen. Sudarnoto, seorang petani dari masyarakat adat Bonokeling menyebutkan bahwa gabah yang dihasilkan petani tidak terserap. Sudarnoto tak menyebutkan alasannya. "Tiap kecamatan hanya mendapatkan jatah serapan 10 ton. Ada petugas yang turun menginformasikan ke petani," katanya.

Tidak ada komentar

Baca selengkapnya