Liputan6.com, Jakarta - Kebutuhan terhadap penyerang tengah murni semakin berkurang dalam satu dekade terakhir. Para pelatih dari berbagai tim sudah menemukan resep alternatif untuk tetap dapat berbahaya di depan gawang tanpa hadirnya sosok nomor sembilan.
Pada gelaran Euro 2012, Spanyol membuat geger dengan memainkan Cesc Fabregas, seorang gelandang serang menjadi penyerang tengah. Hasilnya, mereka mampu menjuarai turnamen tersebut dan mengukuhkan gelar major ketiga dalam 4 tahun.
Tidak ada komentar