Mapel AI dan Coding Akan Diajarkan Sejak Kelas IV SD
- hari ini, 19.16
- jpnn.com
- 0
Liputan6.com, Lampung - Senyum bahagia terpancar dari wajah Ahmad Sunariah (57), warga Desa Suka Maju, Kecamatan Kedondong, Kabupaten Pesawaran, Lampung, yang menerima bantuan kaki palsu dari Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UPT Tanjung Karang, Bandar Lampung. Dengan kaki palsu tersebut, Sunariah yang sebelumnya merupakan seorang petani kini bisa kembali bekerja menafkahi keluarganya. "Alhamdulillah saya dapat bantuan kaki palsu. Sebelumnya saya pakai alat bantu tongkat supaya bisa berjalan sejak awal tahun 2024 kemarin," kata Sunariah saat ditemui Liputan6.com, di PLN UPT Tanjung Karang, Rabu pagi (18/9/2024).
Dia menuturkan, beberapa bulan lalu kaki kirinya harus diamputasi lantaran mengalami kecelakaan saat bekerja. Setelah kakinya diamputasi, Sunariah menggunkan tongkat untuk berjalan. Hal ini mengakibatkan ia tak bisa bekerja sebagai petani lagi. "Dengan bantuan ini, saya merasa sangat senang, terima kasih PLN Tanjung Karang dan Yayasan Tuna Daksa. Semoga saja dengan bantuan kaki palsu ini kegiatan sehari-hari saya bisa bisa terbantu," ungkapnya.
Tidak ada komentar