Liputan6.com, Jakarta- Kementerian BUMN dan Forum Human Capital Indonesia (FHCI) kembali mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati terhadap penipuan bermodus lowongan kerja palsu yang mengatasnamakan perusahaan BUMN. Pasalnya, informasi lowongan kerja fiktif ini marak beredar di media sosial dan aplikasi percakapan.
Modus penipuan ini memanfaatkan informasi lowongan kerja palsu yang tersebar luas di media sosial dan aplikasi percakapan. Informasi palsu ini seringkali menyertakan detail yang tampak meyakinkan, seperti posisi pekerjaan, besaran gaji, dan fasilitas yang ditawarkan, dengan tujuan untuk menipu calon pelamar.
Tidak ada komentar