jateng.jpnn.com, SEMARANG - Pengamat transportasi Soegijapranata Catholic University Djoko Setijowarno melontarkan kritik tajam terhadap pengelolaan layanan Bus Rapid Transit (BRT) Trans Semarang.
Menurutnya, berbagai persoalan mulai dari kondisi armada, kesejahteraan pengemudi hingga lemahnya pengawasan menunjukkan carut-marutnya sistemik yang sudah berlangsung lama.
Tidak ada komentar