Liputan6.com, Jakarta Tim produksi Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba angkat suara terkait kebocoran trailer film terbaru mereka, Infinity Castle, yang beredar secara ilegal di media sosial. Lewat akun resmi X (Twitter), pihak waralaba menyampaikan pernyataan resmi dalam bahasa Jepang pada Minggu, yang kemudian disusul dengan versi bahasa Inggris pada Selasa (13/5/2025) lalu.
Trailer tersebut sejatinya hanya ditayangkan secara eksklusif di bioskop Jepang bersamaan dengan penayangan ulang film Demon Slayer – Kimetsu no Yaiba – The Movie: Mugen Train. Namun, cuplikan video tersebut mulai tersebar secara tidak sah di berbagai platform seperti X, YouTube, TikTok, dan Facebook.
Tidak ada komentar