jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat mengkritik praktik penulisan sejarah yang dinilai tidak sesuai fakta. Hal ini disampaikan dalam konferensi pers di Sekolah Partai ssusai upacara peringatan Hari ke-80 Lahir Pancasila, Minggu (1/6).
"Hari Lahir Pancasila itu dilarang oleh pemerintah Orde Baru, oleh Kopkamtib waktu itu tahun 1970, setelah Bung Karno wafat. Pemerintah saat itu, berdasarkan tulisan Prof. Nugroho Notosusanto, menyatakan bahwa Hari Lahir Pancasila bukan 1 Juni. Ini dilawan dan diluruskan oleh para sejarawan," tegas Djarot.
Tidak ada komentar