Liputan6.com, Jakarta - Keracunan makanan kerap dianggap masalah sepele yang bisa hilang dalam hitungan hari. Padahal, jika terjadi berulang, kondisi ini dapat berujung pada masalah serius di saluran cerna.
Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, Sp.PD-KGEH mengingatkan bahwa keracunan makanan berulang bisa menjadi pemicu peradangan kronis pada usus atau inflammatory bowel disease (IBD).
Tidak ada komentar