Liputan6.com, Jakarta - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) tengah mengembangkan vaksin penguat untuk penyakit Tuberkulosis atau TB. Disebutkan, pengembangan vaksin penguat tersebut menggunakan dua platform.
"Kami mencoba mengembangkan dua platform, yakit mRNA dan VLP. Untuk yang VLP ini sebetulnya berbentuk subunit dari beberapa protein berbeda, inginnya kami kombinasikan dalam bentuk VLP," kata Ketua Kelompok Riset Vaksin Pusat Riset Vaksin dan Obat Organisasi Kesehatan BRIN Astutiati Nurhasanah di Jakarta, Senin (16/10).
Tidak ada komentar