Liputan6.com, Jakarta - Deputi 2 Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Mohamad Kashuri mengatakan bahwa Hari Jamu Nasional merupakan kebangkitan warisan budaya.
“Jamu tidak sekadar ramuan tapi juga cerminan kearifan lokal yang memiliki bukti empiris secara turun-temurun hingga saat ini memiliki banyak bukti ilmiah. Oleh karenanya, obat tradisional ini menjadi semakin menarik kalau kita baca jurnal-jurnalnya,” kata Mohamad Kashuri dalam peringatan Hari Jamu Nasional bersama Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) di Jakarta, Minggu (25/5/2025).
Tidak ada komentar