Liputan6.com, Jakarta - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (Eximbank) melihat bahwa para ekpsortir Indonesia tak perlu cemas dengan adanya perang tarif yang terjadi antara Amerika Serikat (AS) dengan China. Justru, Eximbank melihat hal ini menjadi peluang untuk memperluas pasar melalui kerja sama strategis seperti Trans-Pacific Partnership (TPP), BRICS, dan berbagai perjanjian perdagangan bebas (FTA) dengan negara lain.
Market Intelligence & Leads Management Chief Specialist Indonesia Eximbank Rini Satriani menjelaskan, komoditas seperti minyak sawit, perikanan (seperti ikan sarden), gula, dan produk rumah tangga masih memiliki potensi perdagangan yang besar di negara-negara BRICS dan TPP.
Tidak ada komentar