Liputan6.com, Jakarta - Stasiun Bakamla Bangka Belitung kembali menunjukkan komitmennya menjaga keamanan laut sekaligus mendukung kebijakan pemerintah di sektor pertambangan. Tim Bakamla RI Babel berhasil menemukan dugaan praktik penyelundupan pasir timah dari aktivitas Ponton Isap Produksi (PIP) di kawasan IUP PT Timah Tempilang DU-1545, Bangka Belitung.
Pranata Humas Ahli Muda Mayor Bakamla Yuhanes Antara menjelaskan, kegiatan ini berawal dari laporan masyarakat mengenai adanya oknum kolektor yang kerap merayu penambang untuk menjual hasil tambang ke luar jalur resmi dengan iming-iming harga lebih tinggi.
Tidak ada komentar