Liputan6.com, Jakarta - Meski belum ada kesepakatan final, Amerika Serikat (AS) memastikan tidak akan menurunkan tarif impor terhadap China, yang kini totalnya mencapai 55%. Sementara itu, China hanya menetapkan tarif balasan sebesar 10%.
Mengutip CNBC, Kamis (12/6/2025), Menteri Perdagangan AS, Howard Lutnick, menyatakan bahwa struktur tarif saat ini tidak akan berubah. Dalam wawancara dengan CNBC pada acara Money Movers, ketika ditanya apakah tarif AS terhadap Tiongkok akan tetap seperti sekarang, Lutnick menjawab, “Anda tentu bisa mengatakan itu.” jelas dia.
Tidak ada komentar