69% Tanah Pertanian di Indonesia Rusak Parah, Pertamina Grup Cari Solusi

69% Tanah Pertanian di Indonesia Rusak Parah, Pertamina Grup Cari Solusi

Liputan6.com, Jakarta Program Jari Tangan atau Kerja Tani Berdikari Pertamina EP sukses meningkatkan produktivitas padi melalui penggunaan pupuk organik. Melalui pendampingan kepada empat kelompok tani di Kabupaten Indramayu dan Majalengka, Pertamina EP mendorong pemanfaatan limbah atau kotoran hewan menjadi bahan baku input pertanian.

Hasilnya sepanjang 2024, kelompok Pos Pelayanan Agens Hayati (PPAH) Sri Trusmi Satu mampu memproduksi pupuk organik cair sebesar 2.580 liter dan pupuk organik padat sebanyak 4.065 kg, yang diproduksi secara komersial dan telah diperjualbelikan di Indramayu, Cirebon, Kuningan, dan Subang, dengan omzet mencapai Rp84.735.000.

Tidak ada komentar

Baca selengkapnya