Liputan6.com, Jakarta - Bursa saham Amerika Serikat (AS) atau sering disebut dengan Wall Street anjlok pada perdagangan hari Jumat setelah Israel melancarkan gelombang serangan udara terhadap Iran. Namun, saham-saham di sektor energi mampu bertahan.
Mengutip CNBC, Sabtu (14/6/2025), Indeks acuan Dow Jones Industrial Average (DJIA) turun 769,83 poin atau 1,79% berakhir pada 42.197,79. Indeks S&P 500 turun 1,13% dan ditutup pada 5.976,97. Sementara Nasdaq Composite turun 1,30% dan ditutup pada 19.406,83.
Tidak ada komentar